Mahasiswa Kesehatan Gigi juga akan mempelajari teknik perawatan gigi, seperti pencabutan gigi, pembuatan gigi palsu, dan pemasangan kawat gigi. Selain itu, mereka akan belajar tentang manajemen praktik kedokteran gigi, termasuk etika dan aspek hukum dalam praktik kedokteran gigi.
Lulusan Jurusan Kesehatan Gigi akan memperoleh gelar Sarjana Kedokteran Gigi (S.KG). Mereka dapat bekerja sebagai dokter gigi umum di klinik atau rumah sakit, atau melanjutkan pendidikan ke jenjang spesialis dalam bidang kedokteran gigi, seperti ortodonti, periodonti, atau bedah mulut.
Prospek karier lulusan Jurusan Kesehatan Gigi cukup menjanjikan. Kebutuhan akan dokter gigi terus meningkat seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan kesehatan gigi. Selain itu, dokter gigi juga dapat membuka praktik sendiri atau bekerja sama dengan dokter gigi lainnya dalam sebuah klinik gigi.