Korban Jiwa Palestina Februari 2024
Pada bulan Februari 2024, terjadi peningkatan kekerasan di wilayah Palestina. Menurut laporan terbaru dari PBB, setidaknya 50 warga Palestina tewas dalam bentrokan dengan pasukan Israel. Korban tewas termasuk anak-anak dan wanita.
Peningkatan kekerasan ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk penggerebekan militer Israel di Tepi Barat, meningkatnya pemukiman Israel, dan pembatasan akses terhadap tempat-tempat suci umat Islam di Yerusalem. Warga Palestina juga mengutuk penahanan sewenang-wenang terhadap aktivis dan jurnalis Palestina.
Komunitas internasional menyerukan penghentian segera kekerasan dan dimulainya kembali negosiasi damai. PBB juga menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya korban jiwa dan menyerukan perlindungan yang lebih baik bagi warga sipil Palestina.
Kelompok-kelompok hak asasi manusia mengutuk tindakan keras Israel dan menuntut akuntabilitas atas korban jiwa yang terjadi. Mereka juga menyerukan diakhirinya pendudukan Israel di wilayah Palestina dan solusi yang adil dan langgeng bagi konflik tersebut.