Perdana Menteri Palestina tahun 1946 adalah Ahmad Hilmi Pasha. Ia lahir di Jaffa pada tahun 1882 dan menempuh pendidikan di Istanbul dan Paris. Ia menjadi presiden Dewan Muslim Tertinggi dan anggota Partai Arab Palestina.
Pada tahun 1946, Ahmad Hilmi Pasha diangkat menjadi Perdana Menteri Palestina oleh Raja Yordania, Abdullah I. Ia berusaha untuk menyatukan masyarakat Palestina dan mempromosikan rekonsiliasi antara Arab dan Yahudi. Namun, upaya-upayanya dihalangi oleh kekerasan dan konflik yang meningkat di Palestina.
Masa jabatannya sebagai Perdana Menteri ditandai oleh pecahnya Perang Arab-Israel tahun 1948. Ia diusir dari jabatannya dan melarikan diri ke Mesir. Ia meninggal di pengasingan pada tahun 1952.
Ahmad Hilmi Pasha dikenang sebagai tokoh penting dalam sejarah Palestina. Ia adalah pendukung kemerdekaan Palestina dan berupaya untuk membangun persatuan nasional di tengah gejolak politik dan kekerasan. Upaya-upayanya untuk mencapai rekonsiliasi dan perdamaian tetap menjadi inspirasi bagi gerakan perdamaian Palestina-Israel hingga hari ini.