Peta Danti didasarkan pada peta sebelumnya yang dibuat oleh ahli geografi Yunani kuno, Claudius Ptolemaeus. Peta Ptolemaeus dibuat pada abad ke-2 Masehi dan merupakan peta dunia yang paling akurat pada masanya. Peta Danti juga dipengaruhi oleh karya para kartografer Arab, yang telah membuat peta wilayah Israel dan Palestina sejak abad ke-10 Masehi.
Peta Danti menjadi model bagi banyak peta Israel dan Palestina yang dibuat pada abad-abad berikutnya. Peta ini juga digunakan oleh para diplomat dan negarawan untuk menegosiasikan perbatasan antara Israel dan Palestina. Hingga saat ini, peta Danti masih menjadi sumber informasi yang berharga tentang sejarah wilayah tersebut.